Paola S. Pakage Dan Tokoh Perempuan Deiyai Tolak Hasil Musyawarah Calon DPRK Distrik Tigi

- Penulis

Jumat, 18 April 2025 - 00:02

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Deiyai, Papedanews.com-
Tokoh perempuan dan intelektual Deiyai, Paola S. Pakage, menyatakan penolakan tegas terhadap hasil musyawarah penetapan calon anggota DPRK dari Distrik Tigi. Proses tersebut dinilai tidak sesuai mekanisme, tidak transparan, serta mengabaikan keterwakilan perempuan sesuai amanat 30% kuota dalam pengambilan keputusan politik, kamis/17/4/2025.

Paola menegaskan bahwa sebagai distrik induk, Tigi seharusnya menjadi contoh teladan dalam pelaksanaan musyawarah mufakat yang adil dan inklusif. Musyawarah adalah tradisi Orang Mee yang telah diwariskan turun-temurun, bukan ruang untuk kepentingan politik sesaat atau manuver sepihak dari lembaga tertentu.

Setelah melakukan koordinasi, Ketua Panitia Seleksi (Pansel) Bapak Yance Rupombo menyatakan bahwa pihaknya hanya akan mengakomodir hasil musyawarah dari Kesbangpol, karena dianggap sebagai tugas Kesbangpol. Namun, saat dihubungi, Sekretaris Kesbangpol Bapak Ruben Mote justru menyatakan bahwa hal itu adalah tanggung jawab Pansel, dan menyebut pihaknya hanya akan mengakomodir hasil musyawarah yang telah berlangsung.

Pernyataan yang saling bertolak belakang ini menunjukkan lemahnya koordinasi dan akuntabilitas, serta memperkuat dugaan bahwa kedua pihak mendukung hasil musyawarah yang cacat hukum dan tidak sesuai prosedur. Terlebih, proses tersebut tidak melibatkan perwakilan dari setiap desa dan mengabaikan keterlibatan tokoh perempuan Deiyai.

“Kami menolak hasil musyawarah yang tidak sah ini. Proses ini tidak mencerminkan keadilan, keterwakilan, maupun nilai-nilai budaya musyawarah Orang Mee. Kami akan mengambil langkah perjuangan demi memastikan hak-hak perempuan Deiyai dihormati dan diakomodasi secara adil,” tegas Paola.

Ia bersama organisasi perempuan, intelektual, dan tokoh adat menyatakan siap melakukan aksi damai untuk menuntut keadilan dan keterwakilan yang sah bagi kaum perempuan di Papua Tengah, khususnya Distrik Tigi, Kabupaten Deiyai.
( papedanews )

Berita Terkait

Kampung Kalisemen Rayakan HUT RI ke-80 dan HUT Kampung ke-43 dengan Meriah
Keluarga polri berduka, dua anggota Brimob tewas di serang KKB , lima karyawan selamat dari serangan
KEBAKARAN DI KOTA LAMA, DAMKAR PADAMKAN API DALAM 1 JAM 49 MENIT
KPA Papua Tengah dan Dinas Pendidikan Sepakat Perkuat Edukasi Pencegahan HIV-AIDS di Sekolah
Wagub Deinas Geley Ajak Bupati se-Papua Tengah Fokus Atasi Masalah Gizi”
Wagub Deinas Geley Ajak Bupati se-Papua Tengah Fokus Atasi Masalah Gizi”
MUI Papua Tengah Dukung “Jihad Ekonomi” untuk Kedaulatan Pangan dan Energi
MUI Papua Tengah Dukung “Jihad Ekonomi” untuk Kedaulatan Pangan dan Energi
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 14 Agustus 2025 - 01:29

Kampung Kalisemen Rayakan HUT RI ke-80 dan HUT Kampung ke-43 dengan Meriah

Rabu, 13 Agustus 2025 - 21:03

Keluarga polri berduka, dua anggota Brimob tewas di serang KKB , lima karyawan selamat dari serangan

Rabu, 13 Agustus 2025 - 03:24

KEBAKARAN DI KOTA LAMA, DAMKAR PADAMKAN API DALAM 1 JAM 49 MENIT

Selasa, 12 Agustus 2025 - 03:49

KPA Papua Tengah dan Dinas Pendidikan Sepakat Perkuat Edukasi Pencegahan HIV-AIDS di Sekolah

Senin, 11 Agustus 2025 - 13:51

Wagub Deinas Geley Ajak Bupati se-Papua Tengah Fokus Atasi Masalah Gizi”

Senin, 11 Agustus 2025 - 03:11

MUI Papua Tengah Dukung “Jihad Ekonomi” untuk Kedaulatan Pangan dan Energi

Senin, 11 Agustus 2025 - 03:01

MUI Papua Tengah Dukung “Jihad Ekonomi” untuk Kedaulatan Pangan dan Energi

Jumat, 8 Agustus 2025 - 14:47

DPRK Nabire Apresiasi Langkah Cepat Polres Nabire Ungkap Kasus

Berita Terbaru