Nabire Papua Tengah papedanews.com Operasi Patuh Noken 2025 yang digelar oleh Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Nabire bersama Polisi Militer (POM) memasuki hari kedua pelaksanaan dengan hasil yang menunjukkan tren positif. Operasi terpadu ini dijadwalkan berlangsung selama 14 hari, hingga 21 Juli 2025, dengan sasaran utama penertiban lalu lintas sekaligus deteksi kendaraan hasil tindak kejahatan.
Kasat Lantas Polres Nabire Iptu Exaudio P.R. Hasibuan, S.Tr.K.M.H. mengatakan bahwa pada hari pertama operasi, tim berhasil menjaring sebanyak 70 pelanggaran. Dari jumlah tersebut, 46 pengendara langsung dikenakan tilang, sementara sisanya masih dalam proses identifikasi karena belum diketahui jenis kendaraan maupun identitas pemiliknya.
“Beberapa kendaraan sudah kami amankan, namun hingga kini belum ada pemilik yang datang untuk mengurus tilangnya. Di antara pelanggar, terdapat juga anggota TNI maupun WRI,” ungkapnya dalam keterangannya kepada media, Selasa (15/7/2025).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Volume Kendaraan Mulai Berkurang
Memasuki hari kedua, pelaksanaan operasi difokuskan pada kegiatan cipta kondisi, termasuk pendekatan melalui aktivitas olahraga bersama di Lapangan Hil. Dibandingkan hari pertama, jumlah pelanggaran mulai menurun. Hal ini dinilai sebagai dampak dari meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kelengkapan berkendara.
“Bisa jadi karena kemarin masyarakat kaget dengan adanya sweeping mendadak. Tapi hari ini, kami lihat volume kendaraan mulai menurun dan pengendara tampak lebih tertib,” jelas Kasat Lantas.
Antisipasi Kejahatan Jalanan
Selain penegakan disiplin lalu lintas, Operasi Patuh Noken juga ditujukan untuk membantu penanganan kasus pencurian dengan pemberatan (curat) dan pencurian dengan kekerasan (curas) yang belakangan marak terjadi di wilayah Nabire dan Papua Tengah.
“Operasi ini menjadi cara efektif untuk mendeteksi motor-motor hasil begal atau curian. Jika tidak dilakukan seperti ini, kita sulit mengetahui keberadaan kendaraan hasil kejahatan tersebut,” tambahnya.
Imbauan kepada Pengendara
Pihak kepolisian mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk melengkapi surat-surat kendaraan seperti STNK dan SIM, serta memastikan kelengkapan fisik kendaraan seperti plat nomor, spion, dan helm standar.
“Masyarakat tidak perlu khawatir. Selama pengendara mematuhi aturan dan melengkapi diri sesuai ketentuan, tidak akan ada masalah. Operasi ini bukan untuk menakuti, tetapi demi ketertiban dan keamanan kita bersama,” pungkasnya.
Papedanews