Konferensi pers kerjunas motor ,Ajang Bergengsi ini akan berlangsung di runway bandara lama, berhadiah fantastis

- Penulis

Kamis, 18 September 2025 - 16:31

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nabire Papua Tengah papedanews.com Provinsi Papua Tengah bersiap menjadi sorotan nasional. Untuk pertama kalinya, daerah pemekaran baru ini dipercaya sebagai tuan rumah Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Balap Motor Seri 2 Region E Papua Tengah 2025. Ajang bergengsi ini akan berlangsung di runway bandara lama Nabire pada tanggal 26–28 September 2025 dan diharapkan menjadi salah satu event otomotif terbesar di Indonesia tahun ini.

 

Kesiapan panitia, dukungan penuh pemerintah daerah, serta antusiasme komunitas otomotif menjadikan Kejurnas Motor Prix Papua Tengah bukan sekadar lomba, tetapi momentum penting untuk mengangkat prestasi olahraga dan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Konferensi pers resmi penyelenggaraan Kejurnas digelar di Sekretariat Panitia Jalan Yos Sudarso Nabire, Kamis sore (18/9/2025). Hadir dalam kesempatan tersebut:

Ketua KONI Papua Tengah, Yosua Tipagau

• Ketua Panitia, Emanuel You

• Ketua Papua Tengah Motor Club (PTMC), Ermambo Rumaropen

• Ketua ATP (Avendrut Reael Papua), Laode Nuri

Mereka kompak menyatakan tekad agar Kejurnas ini berjalan sukses dan menjadi ajang bersejarah bagi Papua Tengah.

 

Dalam konferensi pers, Ketua Panitia Emanuel You menegaskan bahwa persiapan penyelenggaraan Kejurnas sudah mencapai 70 persen. Panitia yang baru dibentuk pada 8 September 2025 langsung bergerak cepat untuk memastikan semua aspek teknis dan non-teknis berjalan sesuai standar nasional.

“Panitia ini baru terbentuk awal bulan, tapi karena dukungan luar biasa dari semua pihak, kita bisa bergerak cepat. Dari sisi arena, panggung, hingga kelengkapan teknis sudah hampir selesai. Tinggal menunggu asistensi dari tim IMI Pusat yang datang dari Makassar,” ujar Emanuel.

 

Arena sirkuit menggunakan runway bandara lama Nabire dengan panjang lintasan 1,3 kilometer. Desain line-up sudah dibuat dan tinggal menunggu verifikasi tim IMI Pusat untuk memastikan kelayakan lintasan.

 

“Kami tidak bisa putuskan sendiri. Setelah tim asistensi dari Makassar datang, mereka akan mengecek semua standar keselamatan. Jika sudah sesuai, barulah ada surat pernyataan resmi dari IMI Pusat bahwa lintasan layak digunakan,” tambahnya.

 

Emanuel juga menekankan bahwa panitia menyiapkan standar keselamatan tingkat tinggi. Selain setting lintasan yang sesuai regulasi, panitia juga menyiapkan transponder untuk meminimalisir kecurangan dan mendukung live timing balapan.

 

Salah satu daya tarik besar Kejurnas Motor Prix Papua Tengah adalah hadiah yang disiapkan panitia. Dengan dukungan dana Rp1 miliar dari Pemerintah Provinsi Papua Tengah dan KONI, panitia menyiapkan hadiah yang disebut Emanuel sebagai “besar dan membanggakan”.

“Hadiahnya ada tiga unit motor, uang tunai Rp235 juta, ditambah piala dan trofi. Ini bukan sekadar lomba, tapi ajang bergengsi. Kami ingin atlet otomotif bangga datang ke Papua Tengah,” jelas Ketua Panitia Emanuel You.

Menurutnya, hadiah besar ini menjadi motivasi bagi para pembalap dari berbagai daerah di Indonesia untuk ikut serta. Panitia menargetkan lebih dari 200 pembalap akan hadir, termasuk dari provinsi tetangga di wilayah timur Indonesia.

 

Dalam kesempatan yang sama, Ketua KONI Papua Tengah, Yosua Tipagau, menyampaikan apresiasinya kepada IMI Pusat karena telah menunjuk Papua Tengah sebagai tuan rumah Kejurnas. Menurutnya, ajang ini memiliki arti strategis, terutama dalam mempersiapkan atlet menuju PON 2028 di Nusa Tenggara Timur.

 

“Kejurnas ini bukan sekadar kompetisi. Ini momentum bersejarah bagi Papua Tengah. Kami ingin menjadikan event ini sebagai ajang pembinaan atlet, melahirkan bibit unggul yang nanti bisa tampil di PON 2028 dengan prestasi membanggakan,” ujar Yosua.

 

Ia menambahkan, Papua Tengah memang masih provinsi baru, tetapi dengan dukungan komunitas otomotif dan pemerintah daerah, event nasional bisa digelar dengan standar tinggi.

 

“Kami berterima kasih kepada IMI Pusat dan semua pihak yang sudah mendukung. Ini bukti bahwa Papua Tengah bisa dipercaya untuk menggelar event nasional,” tambahnya.

Selain prestasi olahraga, Yosua Tipagau juga menekankan pentingnya Kejurnas bagi masyarakat luas. Ia menilai event besar ini akan membawa dampak positif bagi perekonomian daerah, terutama bagi pelaku UMKM.

Baca Juga:  Video: Kelemahan dan Kelebihan All New Terios

 

“Kami ingin masyarakat juga merasakan manfaat dari Kejurnas. Panitia sudah siapkan ruang untuk UMKM agar bisa berjualan. Jadi event ini bukan hanya untuk pembalap, tapi juga untuk mama-mama pedagang kecil agar dagangannya laku,” ungkapnya.

Dengan ribuan penonton yang diprediksi hadir, ajang ini menjadi peluang besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

Ketua Panitia Emanuel You memastikan bahwa tiket masuk untuk menonton Kejurnas Motor Prix Papua Tengah gratis. Penonton hanya dikenakan biaya parkir kendaraan.

 

“Kami ingin semua masyarakat bisa ikut menikmati event ini. Tiket gratis untuk masuk ke arena balap, hanya parkiran motor dan mobil yang bayar. Kalau mau masuk paddock atau foto dengan pembalap, itu ada tiket khusus,” jelas Emanuel.

 

Keputusan ini diambil agar masyarakat Nabire dan Papua Tengah dapat merasakan langsung atmosfer event nasional tanpa hambatan biaya.

 

Emanuel You menegaskan bahwa aspek keamanan dan kesehatan pembalap menjadi prioritas utama. Panitia sudah berkoordinasi dengan Kapolda Papua Tengah, Kapolres Nabire, dan Direktur Lalu Lintas untuk memastikan jalannya lomba aman dan tertib.

 

Dari sisi medis, panitia bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Papua Tengah untuk menyiapkan tiga unit ambulans di titik strategis, lengkap dengan tenaga medis yang siaga penuh. Selain itu, panitia juga menyiapkan dua unit mobil damkar untuk mengantisipasi kebakaran.

 

“Balapan ini taruhan nyawa. Karena itu, aturan panitia sangat ketat. Semua pembalap wajib punya BPJS Kesehatan atau KIS. Kalau tidak, mereka tidak bisa ikut balapan. Kami ingin memastikan kalau ada kecelakaan, ada jaminan perlindungan,” tegas Emanuel.

 

Latihan resmi akan digelar pada 23–24 September 2025 menggunakan lintasan penuh runway bandara lama. Panitia juga sudah menjalin kerja sama dengan Telkomsel dan PLN untuk memastikan dukungan jaringan telekomunikasi dan kelistrikan selama event berlangsung.

 

“Kami sudah minta dukungan Telkomsel dan PLN agar transponder dan live timing bisa berjalan lancar. Semua sedang kami persiapkan sebaik mungkin,” kata Emanuel.

 

Ketua Papua Tengah Motor Club (PTMC), Ermambo Rumaropen, menjelaskan bahwa Kejurnas ini merupakan bagian dari agenda kerja tahunan IMI Pusat yang diselenggarakan di seluruh region di Indonesia. Untuk wilayah timur, Region E meliputi Maluku, Papua, Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua Selatan.

“Puji Tuhan, pada Rakornas IMI 26 Desember 2024 lalu di Jakarta, Papua Tengah mendapat kepercayaan sebagai tuan rumah Kejurnas Region E. Ini sejarah baru bagi kita,” ujar Ermambo.

 

Menurutnya, regulasi baru IMI memberikan kesempatan kepada klub resmi untuk menjadi penyelenggara Kejurnas, dengan catatan memenuhi persyaratan legalitas seperti akta notaris, ADRT, dan terdaftar di Kemenkumham serta Kesbangpol. PTMC bersama ATP berhasil memenuhi syarat tersebut dan akhirnya ditunjuk sebagai penyelenggara.

 

Ketua Panitia Menambahkan ,Panitia menargetkan lebih dari 10 ribu penonton hadir selama tiga hari penyelenggaraan Kejurnas. Selain menghadirkan balapan, event ini juga menjadi sarana promosi pariwisata Papua Tengah, khususnya Kabupaten Nabire yang dikenal dengan keindahan Teluk Cenderawasih.

“Dengan Kejurnas ini, Nabire bukan hanya dikenal karena ikan paus atau teluknya, tetapi juga sebagai tuan rumah event nasional otomotif,” ujar Emanuel.

 

Baik Ketua Panitia Emanuel You, Ketua KONI Papua Tengah Yosua Tipagau, Ketua PTMC Ermambo Rumaropen, maupun Ketua ATP Laode Nuri sepakat bahwa Kejurnas Motor Prix Papua Tengah harus menjadi salah satu ajang balap motor terbaik di Indonesia tahun ini.

Dengan dukungan pemerintah daerah, KONI, IMI, komunitas otomotif, serta antusiasme masyarakat Nabire, mereka optimis ajang ini akan berjalan lancar dan sukses.

“Kami percaya, walaupun persiapannya singkat, dengan semangat gotong royong dan dukungan semua pihak, Papua Tengah bisa membuktikan diri sebagai tuan rumah yang baik,” pungkas Emanuel.

Berita Terkait

SC Telah Menutup Proses Tahapan Pendaftaran Bakal Calon Musda I BPD HIPMI Papua Tengah
SC Telah Menutup Proses Tahapan Pendaftaran Bakal Calon Musda I BPD HIPMI Papua Tengah
Lelang Aset Rampasan Tipikor: Kejari Nabire Kembalikan Rp452 Juta untuk Negara
Lelang Aset Rampasan Tipikor: Kejari Nabire Kembalikan Rp452 Juta untuk Negara
Cuaca dingin menyelimuti kota Bandung Akibat hujan dari siang dini hari
Warga minta Abdul Karim Goli Kembali Pimpin Lokalisasi Samabusa.
Gagasan Inklusif Maria Yetiasaputri Gemparkan UNS: Program Pemberdayaan Disabilitas Dapat Standing Ovation Peserta
Kepala Suku Besar Moni Sampaikan Terimakasih Atas Bantuan Dari Pemerintahan Pusat
Berita ini 21 kali dibaca
Tag :

Komentar ditutup.

Berita Terkait

Sabtu, 22 November 2025 - 02:41

SC Telah Menutup Proses Tahapan Pendaftaran Bakal Calon Musda I BPD HIPMI Papua Tengah

Sabtu, 22 November 2025 - 02:25

SC Telah Menutup Proses Tahapan Pendaftaran Bakal Calon Musda I BPD HIPMI Papua Tengah

Kamis, 20 November 2025 - 05:32

Lelang Aset Rampasan Tipikor: Kejari Nabire Kembalikan Rp452 Juta untuk Negara

Rabu, 19 November 2025 - 11:39

Cuaca dingin menyelimuti kota Bandung Akibat hujan dari siang dini hari

Minggu, 16 November 2025 - 05:00

Anggota DPRK Nabire, Dina Misiro minta Pemerintah dan Aparat Perkuat Kamtibmas Jelang Natal 2025

Jumat, 14 November 2025 - 17:29

Pujian dan hiPenting diketahui !! Cara Menerima dan Memberi Kritik Membangun

Jumat, 14 November 2025 - 16:30

Hari Kesehatan Nasional ke 61  Papua Tengah, wujudkan Program Prioritas Gubernur dan Wakil Gubernur di Bidang Kesehatan.

Kamis, 13 November 2025 - 10:33

Wagub Papua Tengah Hadiri Rakor Nasional 2026 di Tanggerang: Percepatan Revitalisasi Satuan Pendidikan dan Digitalisasi Pembelajaran Menuju Pendidikan Berkualitas untuk Semua

Berita Terbaru