Nabire, Papua Tengah papedanews.com Situasi mencekam terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Nabire usai insiden kaburnya tiga narapidana pada Rabu (7/5). Ketiga narapidana yang diketahui terlibat dalam kasus pembunuhan dan diduga merupakan bagian dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), dilaporkan melarikan diri dari dalam Lapas dan hingga kini masih dalam pencarian.
Pihak Lapas telah meminta bantuan dari Kepolisian Resor (Polres) Nabire untuk upaya pencarian. Sebagai tindak lanjut, jajaran Polres bersama satuan PSS, Polsek, KP3 laut, dan udara diterjunkan untuk mengantisipasi kemungkinan jalur pelarian para napi.
Pada Kamis siang, tim dari Polres melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk menelusuri titik-titik pelarian. Saat memasuki area Lapas bersama Kapolres, situasi yang awalnya kondusif berubah menjadi tegang. Beberapa narapidana diduga memprovokasi rekan-rekannya hingga memicu penolakan terhadap kehadiran aparat kepolisian.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dua anggota Polres yang sempat masuk ke area dalam sempat dikepung dan dianiaya oleh sejumlah napi. Beruntung, mereka berhasil diselamatkan oleh petugas Lapas dan diamankan ke area dapur. Ketegangan belum usai, karena setelahnya terjadi penyerangan dengan lemparan batu dari para napi terhadap petugas yang masih berada di zona steril. Seorang anggota Polri mengalami luka di bagian kepala, dan beberapa lainnya mengalami luka ringan.
Kapolres bersama jajarannya sempat melakukan negosiasi untuk meredam situasi. Kapolda Papua Tengah, Brigjen Pol Alfred Papare, S.I.K., juga turun langsung ke lokasi untuk memastikan situasi tetap terkendali dan proses penanganan berjalan profesional.
Usai meninjau langsung lokasi kejadian, Brigjen Pol Alfred Papare memberikan keterangan resmi kepada awak media di halaman Polres Nabire. Dalam pernyataannya, beliau menegaskan bahwa penanganan kericuhan akan dilakukan secara hati-hati dan sesuai prosedur hukum.
> “Kami pastikan penanganan situasi ini dilakukan secara profesional. Keamanan petugas, warga binaan, dan masyarakat menjadi prioritas utama. Saat ini tim masih bekerja untuk mengejar tiga napi yang melarikan diri,” ujar Kapolda di hadapan wartawan.
Pihak kepolisian dan Lapas akan terus berkoordinasi untuk memastikan keamanan dan ketertiban di lingkungan pemasyarakatan tetap terjaga.
M irpan