Nabire Papua Tengah Papedanews.com Gubernur Papua Tengah meki Nawipa memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat “Lilin Noken 2025” Polda Papua Tengah yang digelar di halaman Mapolres Nabire, Jumat (19/12/2025).
Di lansir Nabirenews.com Dalam apel tersebut, Gubernur bertindak sebagai inspektur upacara sekaligus membacakan amanat Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.
ADVERTISEMENT
.
SCROLL TO RESUME CONTENT
Mengawali amanatnya, Kapolri mengajak seluruh peserta apel untuk menundukkan kepala sejenak mendoakan para korban bencana alam yang terjadi di Sumatera dan sejumlah wilayah di Indonesia.
Semoga para korban mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan, serta pemerintah dan seluruh elemen bangsa dianugerahi kekuatan untuk membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak musibah,” ucap Kapolri dalam amanat yang dibacakan Gubernur Meki Nawipa.
Kapolri menegaskan, apel gelar pasukan ini merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarana dan prasarana (sarpras) yang akan digunakan selama pelaksanaan Operasi Lilin 2025.
Tujuannya agar pelayanan pengamanan perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 dapat berjalan optimal, aman, dan kondusif.
Menurut Kapolri, perayaan Natal dan Tahun Baru merupakan agenda nasional rutin yang setiap tahun berdampak pada meningkatnya mobilitas dan aktivitas masyarakat.
Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan, potensi pergerakan masyarakat pada Natal dan Tahun Baru 2025 diperkirakan mencapai 119,5 juta orang, meningkat sekitar 7,97 persen atau 8,83 juta orang dibandingkan tahun sebelumnya.
Di sisi lain, Kapolri juga mengingatkan adanya potensi cuaca ekstrem. Informasi dari BMKG menyebutkan terdapat tiga sistem siklonik di sekitar wilayah Indonesia yang berpotensi memicu hujan lebat, angin kencang, dan gelombang tinggi.
Kondisi ini beriringan dengan puncak musim hujan yang diperkirakan berlangsung pada November 2025 hingga Februari 2026, sehingga meningkatkan risiko terjadinya bencana alam.
Kondisi tersebut menuntut kesiapsiagaan yang lebih tinggi. Pelayanan Natal dan Tahun Baru tahun ini harus dilaksanakan secara ekstra, mulai dari aspek kenyamanan, pelayanan, hingga respons cepat terhadap berbagai permasalahan di lapangan,” tegas Kapolri.
Sebagai wujud kesiapsiagaan, Polri bersama stakeholder terkait menggelar Operasi Kepolisian Terpusat dengan sandi Operasi Lilin 2025 yang berlangsung selama 14 hari, terhitung mulai 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026.
Operasi ini melibatkan 146.701 personel gabungan, terdiri dari 77.637 personel Polri, 13.775 personel TNI, serta 55.289 personel dari instansi terkait lainnya.
Untuk mendukung pelaksanaan operasi, disiapkan 2.903 posko, yang terdiri dari 1.807 Pos Pengamanan (Pos Pam), 763 Pos Pelayanan (Pos Yan), dan 333 Pos Terpadu.
Ribuan posko tersebut akan disebar di 44.436 objek pengamanan, meliputi gereja, pusat perbelanjaan, terminal, stasiun, pelabuhan, bandara, tempat wisata, hingga lokasi perayaan malam pergantian tahun.
Kapolri juga menekankan pentingnya pengamanan lalu lintas, khususnya di jalur rawan kepadatan.
Polri bersama Kementerian Perhubungan dan Kementerian Pekerjaan Umum telah menerbitkan Surat Keputusan Bersama terkait pembatasan operasional angkutan barang, rekayasa lalu lintas, serta pengendalian arus mudik dan balik Nataru.
Selain itu, pengamanan ibadah Natal menjadi perhatian serius, termasuk sterilisasi tempat ibadah, pelibatan organisasi kemasyarakatan keagamaan sebagai wujud toleransi, serta antisipasi terhadap potensi ancaman terorisme dan kejahatan konvensional.
“Deteksi dini dan langkah preventif harus dikedepankan. Pastikan tidak ada gangguan sekecil apa pun selama pelaksanaan ibadah Natal maupun malam pergantian tahun,” ujar Kapolri.
Kapolri juga menginstruksikan agar seluruh jajaran meningkatkan kesiapsiagaan terhadap potensi bencana alam, menyiapkan tim tanggap darurat, serta memastikan ketersediaan dan stabilitas bahan pangan dan BBM selama periode Nataru.
Menutup amanatnya, Kapolri menyampaikan apresiasi kepada seluruh personel gabungan dari unsur TNI-Polri, kementerian dan lembaga terkait, pemerintah daerah, hingga mitra kamtibmas yang terlibat dalam Operasi Lilin 2025.
“Keberhasilan pengamanan Natal dan Tahun Baru merupakan tanggung jawab kita bersama. Jaga soliditas, sinergitas, serta kesehatan. Jadikan pengabdian ini sebagai ladang ibadah,” pesan Kapolri.
Kapolri pun mengucapkan Selamat Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, seraya berharap kasih Tuhan senantiasa menyertai seluruh personel dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, bangsa, dan negara. (*)



























