Bali, papedanews.com Dalam rangka meningkatkan kapasitas dan kualitas sumber daya manusia (SDM), pimpinan dan seluruh anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Provinsi Papua Tengah mengikuti kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) yang diselenggarakan di Bali pada 20–23 Juni 2025.

Bimtek ini difokuskan pada pendalaman tiga fungsi utama DPR, yaitu fungsi legislasi, penganggaran, dan pengawasan. Selama kegiatan berlangsung, para peserta menunjukkan antusiasme tinggi terhadap materi yang disajikan oleh para narasumber yang kompeten di bidangnya.
ADVERTISEMENT
.
SCROLL TO RESUME CONTENT
Salah satu sesi yang paling menarik perhatian peserta adalah pemaparan dari Medy Yudistira dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, yang membawakan materi tentang pengawasan penggunaan anggaran. Materi ini memicu banyak pertanyaan dari anggota DPR Papua Tengah, yang seluruhnya dijawab dengan jelas dan mendalam oleh Medy dalam suasana diskusi yang akrab dan konstruktif.
Tak kalah menarik, Prof. Dr. I Nyoman Putu Budiartha, SH., MH. dari Fakultas Hukum Universitas Warmadewa juga hadir memberikan materi tentang penyusunan peraturan daerah (Perda) provinsi. Beliau menekankan pentingnya penyusunan regulasi yang mempertimbangkan kebutuhan lokal, serta memberikan contoh keberhasilan Bali dalam menjaga budaya lokal melalui Perda yang mendukung Desa Wisata.
Prof. Nyoman juga menyoroti potensi Papua Tengah sebagai daerah otonomi khusus (Otsus) dalam merancang peraturan daerah yang dapat melindungi kebudayaan serta hak-hak dasar masyarakat asli Papua (OAP). Paparan tersebut membuka wawasan baru bagi para anggota DPR Papua Tengah dan memicu diskusi interaktif yang sarat inspirasi.
Dengan berakhirnya Bimtek ini, diharapkan anggota DPR Papua Tengah dapat menerapkan hasil pembelajaran untuk memperkuat peran mereka dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan, partisipatif, dan berpihak pada kepentingan masyarakat.


























