Keterangan berbeda salah satu pihak Bank dan rekan kerja satpam, terkait pemberhentian oknum satpam, terjerat kasus asusila anak di bawah umur

- Penulis

Kamis, 19 Juni 2025 - 21:36

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nabire, Papua Tengah papedanews.com Kasus dugaan tindak asusila yang melibatkan seorang satpam honorer di salah satu bank ternama di Kota Nabire kembali menjadi perhatian publik. Pria yang telah mengabdi selama lebih dari 17 tahun di lingkungan perbankan tersebut kini tengah berhadapan dengan proses hukum. Namun, perbedaan keterangan antara pihak bank dan rekan kerja terkait waktu pemberhentian pelaku menimbulkan tanda tanya.

Dari hasil penelusuran, pihak Bank BNI melalui salah satu perwakilan internal, Ibu Lia, menyampaikan bahwa yang bersangkutan sebenarnya sudah diberhentikan sejak beberapa bulan lalu. Namun, pernyataan tersebut berbeda dengan keterangan rekan kerja pelaku, yang menyebut bahwa pemutusan hubungan kerja baru dilakukan pada hari Senin pekan ini.

“Hari Senin pagi dia masih sempat datang, tapi siangnya saya lihat di grup sudah diumumkan kalau dia dikeluarkan. Artinya baru saja diberhentikan,” ujar salah satu rekan kerja yang juga satpam di kantor tersebut.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Perbedaan ini menimbulkan kebingungan di kalangan internal maupun masyarakat luas. Pasalnya, jika pemberhentian sudah dilakukan sejak beberapa bulan lalu, keberadaan pelaku hingga hari Senin lalu di lingkungan kantor menimbulkan pertanyaan mengenai kejelasan status dan komunikasi internal antara pihak vendor dan institusi bank.

Baca Juga:  Diben Elaby Ucapkan Selamat Hari Raya Waisak 2569 BE/2025: Mari Terangi Hati dengan Cahaya Kebaikan

Lebih lanjut, rekan kerja yang telah mengenal pelaku selama bertahun-tahun mengaku terkejut atas kasus yang menimpa koleganya itu. “Dia orangnya dikenal baik, ramah, tidak pernah menunjukkan perilaku mencurigakan. Bahkan rajin ibadah. Tidak ada yang menyangka dia bisa melakukan hal seperti itu,” tuturnya.

Rekan-rekan kerja lainnya juga merasa terpukul, mengingat pelaku adalah sosok yang paling senior dan kerap membantu dalam berbagai urusan teknis tanpa pamrih. “Dia itu yang paling lama, paling disegani. Bahkan pihak BI pun katanya punya kesan baik terhadap dia,” tambahnya.

Namun demikian, kejadian ini turut mencoreng nama baik profesi satpam serta instansi tempat pelaku pernah bekerja. “Kasihan juga vendor, bos, dan pihak bank yang sebenarnya tidak tahu apa-apa, tapi ikut tercoreng karena ulah satu orang,” katanya lagi.

Menanggapi situasi ini, ia berharap agar kejadian serupa tidak terulang lagi di masa depan. “Ini jadi pelajaran. Kita tidak bisa nilai orang hanya dari luarnya saja. Harus jaga nama baik, jaga integritas,” ujarnya.

Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pimpinan Bank BNI Nabire terkait perbedaan keterangan waktu pemberhentian tersebut.

 

Papedanews

Berita Terkait

Dirjen Pemasyarakatan Ungkap Kronologi Kericuhan Lapas Nabire dan Rencana Pembenahan Keamanan
Wakil Gubernur Papua Tengah Hadiri HUT ke-44 SMA YPK Nabire: Pendidikan Adalah Kunci Masa Depan Papua
Diben Elaby Ucapkan Selamat Hari Raya Waisak 2569 BE/2025: Mari Terangi Hati dengan Cahaya Kebaikan
Nekiron Wonda Sampaikan Ucapan Selamat Hari Raya Waisak 2569 BE/2025
Wakil Ketua III DPRP Papua Tengah Bekies Sony Kogoya Ucapkan Selamat Hari Raya Waisak 2569 BE/2025//
Anggota DPRK Nabire Priskila Dina Misiro Ucapkan Selamat Hari Raya Waisak 2569 BE/2025
DPR Papua Tengah Tetapkan Jadwal Pelantikan 12 Anggota Baru, Termasuk 11 Jalur Otsus, pada 27 Mei 2025
Wakil Ketua III DPRP Tinjau Lokasi Banjir di Kali Wanggar, Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak
Berita ini 176 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 16:03

PERNYATAAN SIKAP RESMI NTELEKTUAL MUDA ASAL INTAN JAYA, PAPUA TENGAH

Kamis, 19 Juni 2025 - 19:51

Tokoh adat dari wilayah pegunungan, menyampaikan rasa kecewa dan tersinggung atas pernyataan walikota Jayapura

Kamis, 19 Juni 2025 - 13:55

Ada apa Cafe cafe hiburan lain beroperasi sedangkan cafe mahkota tutup, ini keluhan pekerja mahkota

Rabu, 18 Juni 2025 - 15:43

BIADAP ! Kasus pencabulan anak di bawah umur, ini penjelasan kasat Reskrim polres Nabire

Selasa, 17 Juni 2025 - 09:38

Nekiron Wonda Hadiri Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Puncak Jaya, Sampaikan Ucapan Selamat dan Harapan

Selasa, 17 Juni 2025 - 08:31

Wakil Gubernur Papua Tengah Hadiri Pertemuan Regional di Bali, Papua Tengah Fokus Tuntaskan Malaria.

Senin, 16 Juni 2025 - 21:42

Wakil ketua II DPRK WEKI KOGOYA S.AN Puncak jaya mendukung program kerja Bupati & wakil bupati Terpilih, Minta masyarakat kompak

Senin, 16 Juni 2025 - 14:30

Kasat Reskrim Polres Nabire Jelaskan Kronologis Kematian seorang pria di warkop grilmulyo

Berita Terbaru