Yayasan Peduli Difabel Usulkan Pembangunan Rumah Sakit Jiwa di Nabire

- Penulis

Kamis, 18 Desember 2025 - 11:40

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nabire, Papua Tengah papedanews.com Yayasan Peduli Difabel (Anak Berkebutuhan Khusus), Anak Yatim Piatu, dan Anak Putus Sekolah Kabupaten Nabire mengusulkan kepada Pemerintah Provinsi Papua Tengah agar membangun Rumah Sakit Jiwa (RSJ) di Nabire sebagai ibu kota provinsi.

 

Usulan tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Yayasan Peduli Difabel, Maria Yetiasaputri Kapitarauw, S.Sos., MM, sebagai bentuk kepedulian terhadap meningkatnya jumlah penderita gangguan jiwa di Nabire dan wilayah sekitarnya.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

Dalam keterangannya, Maria menyampaikan bahwa selama ini banyak penderita gangguan jiwa yang akhirnya dititipkan ke yayasan, meskipun yayasan tersebut tidak memiliki kewenangan, tenaga medis, maupun fasilitas yang memadai untuk menangani kasus kesehatan jiwa secara profesional.

 

“Kami merasa sangat terbebani secara moral dan kemanusiaan. Tanpa fasilitas seperti ruang karantina, ruang terapi, obat-obatan khusus, serta peralatan medis yang memadai, perawatan tidak dapat dilakukan secara optimal dan manusiawi,” ujarnya.

 

Ia menjelaskan, meningkatnya gangguan kesehatan mental dipengaruhi oleh berbagai faktor, mulai dari tekanan ekonomi, persoalan kesejahteraan sosial, hingga minimnya akses layanan kesehatan jiwa. Kondisi tersebut, menurutnya, membutuhkan penanganan serius dan berkelanjutan dari pemerintah.

 

Yayasan Peduli Difabel menilai pembangunan Rumah Sakit Jiwa di Nabire merupakan kebutuhan mendesak. Selain sebagai pusat layanan kesehatan mental, RSJ juga diharapkan menjadi sarana edukasi masyarakat agar stigma terhadap penderita gangguan jiwa dapat diminimalisir.

 

Beberapa manfaat yang diharapkan dari pembangunan RSJ di Nabire antara lain tersedianya fasilitas kesehatan mental yang representatif, pelayanan medis yang profesional dan berkelanjutan, serta peningkatan kualitas hidup pasien dan keluarganya.

Baca Juga:  Sekretaris Perbasi mimika Reddy: Tidak dapat dukungan anggaran dari Pemda timika, atlet timika tidak mengikuti multi event basketball

 

Selain itu, RSJ juga dapat berperan sebagai pusat penyuluhan dan edukasi kesehatan mental bagi masyarakat Papua Tengah, sehingga gangguan jiwa dapat dicegah dan ditangani sejak dini.

 

“Dengan adanya RSJ, masyarakat tidak lagi harus membawa pasien keluar daerah untuk mendapatkan perawatan. Ini tentu sangat membantu, baik secara ekonomi maupun sosial,” jelas Maria.

 

Sebagai bentuk dukungan nyata, Yayasan Peduli Difabel menyatakan kesiapan untuk berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Papua Tengah serta pemangku kepentingan lainnya dalam mendukung pembangunan RSJ di Nabire.

 

Yayasan juga siap berperan aktif dalam kegiatan penyuluhan, edukasi masyarakat, serta pendampingan sosial guna meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan mental di Papua Tengah.

 

“Kami percaya, setiap kontribusi sekecil apa pun akan sangat berarti demi terwujudnya fasilitas kesehatan jiwa yang layak dan bermartabat bagi masyarakat,” tambahnya.

 

Yayasan Peduli Difabel berharap Pemerintah Provinsi Papua Tengah dapat mempertimbangkan usulan tersebut secara serius dan segera mengambil langkah strategis untuk merealisasikan pembangunan Rumah Sakit Jiwa di Nabire.

 

Dengan tersedianya fasilitas kesehatan jiwa yang memadai, diharapkan Papua Tengah dapat menciptakan masyarakat yang lebih sehat secara mental, produktif, dan sejahtera.

Berita Terkait

Saring Sebelum Sharing: Cerdas Menghadapi Hoaks di Era Digital, ini klarifikasi humas PT kristalin atas tudingan pemberitaan
Sengketa Lahan Puskesmas Yaro Belum Temui Titik Temu, Mediasi di Polda Papua Tengah Berlangsung Alot
Sosialisasi Dukungan Program Pemerintah dan Imbauan Pemeliharaan Kamtibmas Jelang Natal dan Tahun Baru di Kampung Lani
Sosialisasi Dukungan Program Pemerintah dan Imbauan Pemeliharaan Kamtibmas Jelang Natal dan Tahun Baru di Kampung Lani
Kepala Suku Besar Moni Papua Tengah Gelar Sosialisasi Harkamtibmas Jelang Natal dan Tahun Baru serta Dukungan PSN di Kampung Gerbang Sadu
Kepala Suku Besar Wapoga Apresiasi Bantuan Perahu dari Presiden Prabowo, Dorong Konektivitas Laut di Papua Tengah
Momentum Hari Anti Korupsi Sedunia, Polres Nabire Tuntaskan Kasus Korupsi PLTS Distrik Moora: Negara Rugi Rp 785 Juta
Wakil Wali Kota Bandung Erwin Ditetapkan Tersangka Penyalahgunaan Kekuasaan
Berita ini 65 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 18 Desember 2025 - 11:40

Yayasan Peduli Difabel Usulkan Pembangunan Rumah Sakit Jiwa di Nabire

Kamis, 18 Desember 2025 - 07:14

Saring Sebelum Sharing: Cerdas Menghadapi Hoaks di Era Digital, ini klarifikasi humas PT kristalin atas tudingan pemberitaan

Senin, 15 Desember 2025 - 06:53

Sengketa Lahan Puskesmas Yaro Belum Temui Titik Temu, Mediasi di Polda Papua Tengah Berlangsung Alot

Sabtu, 13 Desember 2025 - 08:51

Sosialisasi Dukungan Program Pemerintah dan Imbauan Pemeliharaan Kamtibmas Jelang Natal dan Tahun Baru di Kampung Lani

Sabtu, 13 Desember 2025 - 08:49

Sosialisasi Dukungan Program Pemerintah dan Imbauan Pemeliharaan Kamtibmas Jelang Natal dan Tahun Baru di Kampung Lani

Sabtu, 13 Desember 2025 - 07:44

Kepala Suku Besar Wapoga Apresiasi Bantuan Perahu dari Presiden Prabowo, Dorong Konektivitas Laut di Papua Tengah

Jumat, 12 Desember 2025 - 09:24

Momentum Hari Anti Korupsi Sedunia, Polres Nabire Tuntaskan Kasus Korupsi PLTS Distrik Moora: Negara Rugi Rp 785 Juta

Rabu, 10 Desember 2025 - 10:56

Wakil Wali Kota Bandung Erwin Ditetapkan Tersangka Penyalahgunaan Kekuasaan

Berita Terbaru