banner 728x250
Daerah  

Ketua Relawan Mege Papua Tengah Klarifikasi Pernyataan Gubernur Terkait Bakar Batu

banner 120x600
banner 468x60

Nabire Papua Tengah, Papedanews.com-
Ketua Relawan Mege Papua Tengah, Alexander G. Gobai, SE, memberikan klarifikasi terkait pernyataan Gubernur Papua Tengah mengenai tradisi bakar batu yang belakangan ini menjadi perbincangan di tengah masyarakat.

Alexander menegaskan bahwa pernyataan Gubernur bukanlah bentuk pelarangan terhadap tradisi bakar batu, melainkan ajakan untuk lebih bijak dalam mengelola sumber daya demi kepentingan pembangunan Papua Tengah ke depan. Menurutnya, maksud dari pernyataan Gubernur adalah bagaimana masyarakat dapat menyesuaikan tradisi dengan kondisi saat ini, sehingga budaya tetap terjaga tanpa menghambat kemajuan daerah.

banner 325x300

“Pada prinsipnya, kami sepenuhnya sependapat dengan Bapak Gubernur. Pernyataan beliau bukan melarang tradisi bakar batu, tetapi mengajak masyarakat untuk lebih bijaksana dalam pengelolaan sumber daya agar pembangunan Papua Tengah bisa berjalan dengan maksimal,” ujar Alexander dalam keterangannya di Nabire.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa Gubernur Papua Tengah berkomitmen untuk membangun fondasi yang kuat dalam berbagai sektor, termasuk pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan infrastruktur. Oleh karena itu, anggaran yang dikucurkan dari pemerintah pusat harus dikelola dengan baik dan dimanfaatkan secara maksimal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ia juga mengajak masyarakat untuk mendukung program pemerintah yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup warga Papua Tengah secara menyeluruh.

Alexander juga menegaskan bahwa tradisi bakar batu tetap menjadi bagian dari budaya masyarakat Papua dan tidak akan dihilangkan. Namun, ia mengingatkan perlunya pengurangan dalam pelaksanaannya, terutama jika menggunakan dana pemerintah, agar tidak menghambat program-program pembangunan lainnya yang lebih mendesak.

“Bakar batu adalah warisan budaya kita yang harus dilestarikan. Namun, penggunaannya perlu disesuaikan, terutama jika melibatkan anggaran pemerintah, agar dana yang tersedia dapat digunakan untuk kepentingan pembangunan yang lebih luas, seperti pendidikan dan kesehatan yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat,” jelasnya.

Di akhir pernyataannya, Alexander mengajak seluruh masyarakat Papua Tengah untuk tidak mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang menggiring opini negatif terhadap pernyataan Gubernur. Ia menekankan pentingnya berpikir positif dan bersatu dalam membangun Papua Tengah.

“Mari kita bergandengan tangan, berpikir positif, dan mendukung program pembangunan demi kesejahteraan masyarakat Papua Tengah. Negeri ini adalah milik kita, dan hanya kita sendiri yang dapat membangunnya. Bersama, kita bisa menciptakan Papua Tengah yang lebih maju, mandiri, dan sejahtera bagi generasi mendatang,” tutupnya
( papedanews )

banner 325x300