Memperjuangkan Nasib Disabilitas Indonesia Melalui Program Makan Siang Gratis: Sebuah Langkah Nyata Dari BGN Dan Dukungan Presiden Prabowo

- Penulis

Sabtu, 7 Desember 2024 - 14:01

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Magelang, JATENG,Papedanews.com
Dalam upaya untuk memberikan dukungan yang lebih nyata bagi komunitas disabilitas di Indonesia, sebuah langkah signifikan telah diambil dengan hadirnya program makan siang gratis yang digagas oleh Badan Gizi Nasional (BGN). Program ini bertujuan untuk membantu anak_anak sekolah untuk mendapat makan siang gratis , acara di gelar di hotel plataran candi Borobudur Magelang ,Jawa tengah.Sabtu 7 Desember 2024.

hal ini termasuk individu dengan disabilitas, agar dapat memperoleh asupan gizi yang memadai tanpa beban finansial.Karena pada fajtanya banyak anak sekolah yang tidak sarapan bahkan sampai tidak makan siang dikarenakan berbagai alasan.

Tidak sempat waktu atau kondisi ekonomi yang kurang.Hal ini tentunya menyebabkan kurangnya konsentrasi belajar dan pasti menyebabkan berkurangnya kecerdasan dan kesehatan siswa.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ibu Maria Yetiasaputri Kapitarauw,S.Sos KM
Ketua Yayasan Difabel, yang dikenal sebagai sosok yang penuh dedikasi terhadap pemberdayaan penyandang disabilitas, menjadi wakil dari komunitas ini dalam sebuah pertemuan penting di Pelataran Hotel Borobudur, Magelang, Jawa Tengah.

Terbang jauh dari Nabire, Ibu Maria membawa harapan dan perjuangan yang telah lama dinantikan oleh banyak orang, terutama para difabel yang selama ini menghadapi tantangan besar dalam mengakses kebutuhan dasar, seperti pangan yang bergizi.

Pertemuan ini merupakan bagian dari rapat kerja yang diselenggarakan oleh BGN dengan tujuan menyusun strategi untuk memastikan distribusi bantuan sosial kepada kelompok-kelompok yang paling membutuhkan.

Salah satu pembicaraan utama adalah bagaimana memperluas akses terhadap program makan siang gratis yang disediakan oleh pemerintah, yang kini diharapkan dapat menjangkau lebih banyak individu murid dengan berbagai kondisi baik yang normal maupun yang dufabel/Anak Berkebutuhan Khusus di seluruh Indonesia.

Baca Juga:  Wakil Ketua Komisi II DPR Papua Tengah NERIRON Wonda, S.AB: Sepenuhnya Dukung Pelarangan Miras di Papua Tengah

Ibu Maria, dengan segala pengalaman dan dedikasinya sebagai seorang aktivis sosial, tidak hanya sekadar membawa aspirasi, namun juga berbagai tantangan yang dihadapi oleh para penyandang disabilitas dalam kehidupan sehari-hari mereka. Ia memaparkan dengan tegas bahwa untuk mewujudkan Indonesia yang lebih inklusif dan adil, dukungan seperti program makan siang gratis ini perlu terus diperluas,
terutama kepada mereka yang rentan, seperti difabel yang terkadang kesulitan untuk mengakses fasilitas dasar akibat keterbatasan fisik maupun sosial.

Dalam pertemuan tersebut, salah satu sorotan utama adalah komitmen pemerintah, khususnya Presiden Prabowo Subianto, dalam memprioritaskan bantuan sosial untuk kelompok yang terpinggirkan. Sebagai salah satu program strategis dalam visi kepemimpinan Presiden Prabowo, bantuan makan siang gratis diharapkan tidak hanya menjadi jaminan gizi, tetapi juga bentuk afirmasi bahwa negara hadir untuk semua lapisan masyarakat, tanpa terkecuali.

Pentingnya pertemuan ini tidak hanya terletak pada diskusi yang berlangsung, tetapi juga pada kesadaran kolektif bahwa perjuangan untuk memperjuangkan hak-hak dasar disabilitas adalah bagian dari pembangunan bangsa yang lebih besar. Melalui program ini, diharapkan akan tercipta sebuah ekosistem yang lebih inklusif, di mana setiap warga negara, tanpa terkecuali, dapat merasakan manfaat dari kebijakan-kebijakan yang berpihak kepada mereka yang membutuhkan.

Papedanews.com

Berita Terkait

Kepala Suku Moni Intan Jaya di Kabupaten Nabire Ajak Warga Bersatu Menjaga Keamanan dan Ketertiban
Diduga Tak Dapat Japrem, Oknum Wartawan Angkat Isu 303
Tokoh Depapre Ingatkan Warga Papua Jangan Terhasut Hoaks dan Propaganda OPM
Bertindak Selaku Inspektur Upacara Hari Sumpah Pemuda ke-97, Ini Pesan Waka Polda Papua Tengah
Ketua Perdamaian dan Keadilan Pdt. Deserius Adii dan Kepala Suku Besar Meepago Melkias Keiya Serukan Persatuan dan Keutuhan Adat..
TIGA LEMBAGA ADAT PAPUA: LMA, DAP, DAN PERKUMPULAN MASYARAKAT MEEPAGO PROVINSI PAPUA TENGAH.
Bentuk kepedulian ,Presiden Prabowo berikan hadiah motor tiga roda untuk kepala suku nayak
Kapolres Nabire Pastikan Kondisi Aman! Warga Diimbau Bijak Tangkal Isu Hoaks KKB*
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 22 November 2025 - 02:41

SC Telah Menutup Proses Tahapan Pendaftaran Bakal Calon Musda I BPD HIPMI Papua Tengah

Sabtu, 22 November 2025 - 02:25

SC Telah Menutup Proses Tahapan Pendaftaran Bakal Calon Musda I BPD HIPMI Papua Tengah

Kamis, 20 November 2025 - 05:32

Lelang Aset Rampasan Tipikor: Kejari Nabire Kembalikan Rp452 Juta untuk Negara

Rabu, 19 November 2025 - 11:39

Cuaca dingin menyelimuti kota Bandung Akibat hujan dari siang dini hari

Minggu, 16 November 2025 - 05:00

Anggota DPRK Nabire, Dina Misiro minta Pemerintah dan Aparat Perkuat Kamtibmas Jelang Natal 2025

Jumat, 14 November 2025 - 17:29

Pujian dan hiPenting diketahui !! Cara Menerima dan Memberi Kritik Membangun

Jumat, 14 November 2025 - 16:30

Hari Kesehatan Nasional ke 61  Papua Tengah, wujudkan Program Prioritas Gubernur dan Wakil Gubernur di Bidang Kesehatan.

Kamis, 13 November 2025 - 10:33

Wagub Papua Tengah Hadiri Rakor Nasional 2026 di Tanggerang: Percepatan Revitalisasi Satuan Pendidikan dan Digitalisasi Pembelajaran Menuju Pendidikan Berkualitas untuk Semua

Berita Terbaru