BIADAP: modus penipuan mengatasnamakan Kapolres Nabire

- Penulis

Rabu, 11 Juni 2025 - 13:23

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nabire, Papua Tengah papedanews.com Masyarakat Kabupaten Nabire kembali dihebohkan dengan kasus penipuan bermodus mengatasnamakan pejabat kepolisian. Kali ini, nama Kapolres Nabire, AKBP Samuel D. Tatiratu, S.I.K., dicatut oleh manusia tak bertanggung jawab untuk meminta uang kepada warga.

Korban dalam kasus ini, Bapak Firmansyah, mengaku menerima pesan singkat dan panggilan telepon dari seseorang yang mengaku sebagai Kapolres Nabire. Dalam komunikasi tersebut, pelaku meminta uang sebesar Rp5 juta, dan mengarahkan korban untuk mentransfer dana ke rekening Bank BRI atas nama Aris Mujiono.

Menanggapi hal ini, AKBP Samuel D. Tatiratu, S.I.K. secara tegas membantah keterlibatannya. Dalam klarifikasi kepada awak media, ia memastikan bahwa permintaan tersebut adalah bentuk penipuan.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Nomor yang digunakan pelaku, 6285338135380, jelas bukan nomor saya. Saya tidak pernah sekalipun meminta uang dalam bentuk apa pun, terlebih kepada masyarakat,” tegas Kapolres Samuel kepada wartawan, Rabu malam (11/6/2025).

Baca Juga:  KM Sinabung Kelebihan Penumpang, Penumpang Terpaksa Tidur di Lorong Kapal

Lebih lanjut, Kapolres mengingatkan masyarakat untuk tidak mudah percaya terhadap permintaan yang mencurigakan, terutama yang dilakukan melalui nomor yang tidak dikenal. Ia menekankan pentingnya verifikasi atau konfirmasi langsung kepada pihak berwenang sebelum mengambil keputusan yang melibatkan uang atau informasi pribadi.

 “Saya mengimbau kepada seluruh warga Nabire untuk tetap waspada. Jangan mudah terprovokasi atau tertipu oleh oknum yang mengaku sebagai pejabat, apalagi kalau menyangkut uang,” tambahnya.

Polres Nabire saat ini sedang melakukan pelacakan terhadap nomor telepon dan rekening bank yang digunakan pelaku. Kapolres juga mengajak warga yang pernah mengalami kejadian serupa agar segera melapor ke pihak kepolisian.

Dengan dibukanya kanal pengaduan khusus, Polres Nabire berharap kasus-kasus penipuan serupa bisa ditangani secara serius dan tuntas.

 

 

Papedanews

Berita Terkait

DPRK Nabire Apresiasi Langkah Cepat Polres Nabire Ungkap Kasus
DPRK Nabire: Keamanan Bukan Beban, Tapi Investasi Masa Depan, Di sinilah peran Pemda sangat dibutuhkan
Pembunuhan bocah 10 tahun, terungkap pelaku tetangga korban
Pleno Perhitungan Suara PSU Pilgub Papua Dimulai, Masyarakat Diimbau Jaga Keamanan
Pemabuk Mengacau di Sekolah Inklusi Matahari, Anak-Anak Trauma dan Kehilangan Barang
STIKES Papua Sehat Nabire Gelar Tes Tertulis untuk Calon Mahasiswa Angkatan Pertama
Pemilik Lahan Palang Puskesmas Yaro, 19 Tahun Tak Diganti Rugi: “Kami Butuh Kepastian, Bukan Janji palsu
UPTD PUSKESMAS YARO DIPASANG PALANG OLEH PEMILIK LAHAN.
Berita ini 132 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 8 Agustus 2025 - 14:47

DPRK Nabire Apresiasi Langkah Cepat Polres Nabire Ungkap Kasus

Jumat, 8 Agustus 2025 - 14:40

DPRK Nabire: Keamanan Bukan Beban, Tapi Investasi Masa Depan, Di sinilah peran Pemda sangat dibutuhkan

Jumat, 8 Agustus 2025 - 14:25

Pembunuhan bocah 10 tahun, terungkap pelaku tetangga korban

Jumat, 8 Agustus 2025 - 09:29

Pleno Perhitungan Suara PSU Pilgub Papua Dimulai, Masyarakat Diimbau Jaga Keamanan

Kamis, 7 Agustus 2025 - 13:25

Pemabuk Mengacau di Sekolah Inklusi Matahari, Anak-Anak Trauma dan Kehilangan Barang

Kamis, 7 Agustus 2025 - 10:05

Pemilik Lahan Palang Puskesmas Yaro, 19 Tahun Tak Diganti Rugi: “Kami Butuh Kepastian, Bukan Janji palsu

Kamis, 7 Agustus 2025 - 04:00

UPTD PUSKESMAS YARO DIPASANG PALANG OLEH PEMILIK LAHAN.

Rabu, 6 Agustus 2025 - 09:24

Hitung Exit Poll Paslon Mari – Yo Unggul Sementara 57 Persen

Berita Terbaru