Lurensius Zonggonau Desak Pengusutan perusak sosial masyarakat Miras Masuk Intan Jaya: “Ini Ancaman Nyata untuk Generasi Muda Papua Tengah

- Penulis

Senin, 4 Agustus 2025 - 14:48

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Intan Jaya, Papua Tengah papedanews.com Peredaran minuman keras (miras) kembali mengusik ketenangan warga Intan Jaya. Salah satunya, whisky merek Robinso (Wiro) yang diketahui masuk dalam jumlah besar melalui jalur udara menggunakan pesawat carteran. Hal ini menuai reaksi keras dari tokoh muda suku Moni, Lurensius Zonggonau, SH., M.IP.

Saat menghubungi awak media papedanews via telpon, tokoh muda suku moni Lurensius menyebut bahwa peredaran miras tersebut bukan sekadar pelanggaran hukum, tetapi juga bentuk ancaman terhadap masa depan generasi muda Papua.

 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ini bukan masalah biasa. Satu botol miras dijual seharga Rp1,5 juta. Tapi yang lebih mahal dari itu adalah harga yang harus dibayar oleh masyarakat ketika moral dan tatanan adat dihancurkan oleh barang haram seperti ini,” tegas Lurensius, melalui seluler telpon

 

Ia mempertanyakan bagaimana miras sebanyak itu bisa masuk ke wilayah yang selama ini dikenal ketat dalam pengawasan. Lurensius mendesak aparat keamanan bertindak tegas mengusut hingga ke akar—siapa pemasok dan siapa yang memberi jalan.

Baca Juga:  Usai Di Lantik Sebagai Wakil Ketua III DPR Definitif Papua Tengah, Bekies Sonny Kogoya Ucapkan Terimakasih Kepada Masyarakat Papua Tengah

 

Tak hanya aparat, ia juga menyoroti kinerja Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Intan Jaya. Menurutnya, lembaga legislatif daerah tidak boleh diam atau sekadar menjadi penonton dalam isu sebesar ini.

“DPRK harus hadir sebagai pelindung rakyat, bukan hanya pengisi kursi. Ini waktu bagi mereka untuk membuktikan keberpihakan kepada rakyat—bukan kepada jaringan kepentingan,” ujarnya tajam.

Lurensius mengingatkan, menjaga Intan Jaya dari ancaman miras adalah bagian dari perjuangan menjaga martabat dan jati diri orang asli Papua. Ia mengajak masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, serta pemuda untuk bersatu menolak segala bentuk perusakan sosial.

“Kita ini pewaris tanah yang diberkati. Jangan biarkan generasi kita tumbuh dalam bayang-bayang botol miras. Mari kita bangun tanah ini dengan ilmu, iman, dan kerja nyata,” pungkasnya.

 

 

Papedanews

Berita Terkait

Lelang Aset Rampasan Tipikor: Kejari Nabire Kembalikan Rp452 Juta untuk Negara
Gagasan Inklusif Maria Yetiasaputri Gemparkan UNS: Program Pemberdayaan Disabilitas Dapat Standing Ovation Peserta
Kepala Suku Besar Moni Sampaikan Terimakasih Atas Bantuan Dari Pemerintahan Pusat
Peringati HUT Dharma Wanita ke-26, Papua Tengah Mantapkan Komitmen Membangun SDM Unggul dan Sehat
Pemerintah Salurkan Bantuan Usaha dan Modal Awal kepada Koordinator Suku Wate di Kampung Waharia
Media sosial Heboh Beredar Video Pendulangan Ilegal Di Uwapa Sirowo, Nabire Papua Tengah
Generasi Muda Harus Siap Bersaing Global, Pesan drg. Putih Sari dalam Sosialisasi Migrasi Aman
Kepala Suku Moni Intan Jaya di Kabupaten Nabire Ajak Warga Bersatu Menjaga Keamanan dan Ketertiban
Berita ini 210 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 22 November 2025 - 02:41

SC Telah Menutup Proses Tahapan Pendaftaran Bakal Calon Musda I BPD HIPMI Papua Tengah

Sabtu, 22 November 2025 - 02:25

SC Telah Menutup Proses Tahapan Pendaftaran Bakal Calon Musda I BPD HIPMI Papua Tengah

Kamis, 20 November 2025 - 05:32

Lelang Aset Rampasan Tipikor: Kejari Nabire Kembalikan Rp452 Juta untuk Negara

Rabu, 19 November 2025 - 11:39

Cuaca dingin menyelimuti kota Bandung Akibat hujan dari siang dini hari

Minggu, 16 November 2025 - 05:00

Anggota DPRK Nabire, Dina Misiro minta Pemerintah dan Aparat Perkuat Kamtibmas Jelang Natal 2025

Jumat, 14 November 2025 - 17:29

Pujian dan hiPenting diketahui !! Cara Menerima dan Memberi Kritik Membangun

Jumat, 14 November 2025 - 16:30

Hari Kesehatan Nasional ke 61  Papua Tengah, wujudkan Program Prioritas Gubernur dan Wakil Gubernur di Bidang Kesehatan.

Kamis, 13 November 2025 - 10:33

Wagub Papua Tengah Hadiri Rakor Nasional 2026 di Tanggerang: Percepatan Revitalisasi Satuan Pendidikan dan Digitalisasi Pembelajaran Menuju Pendidikan Berkualitas untuk Semua

Berita Terbaru